Pesonda dan Daya Tarik yang Dimiliki Curug Cikaso

Mitos dan Suasana Angker

Dibalik keindahannya, ternyata Curug Luhur Cikaso menyimpan sisi mistis agar tenar dikarenakan keangkerannya. Warga lokal menyatakan bahwa curug dihuni oleh banyak makhluk halus.

Istilah yang merujuk pada Kedatangan raja mahjong entitas gaib, yakni A lulun samak, yang diambil kesimpulan sebagai pusaran air mirip dengan pusaran angin topan. Selain itu, daerah ini juga dipercaya sebagai sarang buaya raksasa.

Keangkeran yang melekat pada Curug Cikaso Sukabumi ini adalah kekuatan tarik tersendiri bagi para wisatawan. Konon, tetap ada korban jiwa tiap-tiap tahunnya. Terlebih lagi, semua korbannya tetap berstatus perawan.

Tidak hanya itu, lebih dari satu pengunjung yang menyita foto disini meraih hasil jepretan dengan makhluk halus mirip lagi melayang di langit. Sesekali, pengunjung melaporkan lihat sosok gadis cantik yang berkuda dan melayang di lebih kurang air terjun.

Maka dari itu, sampai kini, wisata alam ini lumayan menakutkan bagi warga sekitar. Akan tetapi, jadi jadi banyak yang mampir mampir dan banyak di antaranya cuman menghendaki memancing ikan.

Penunggu Curug

Terdapat seorang penjaga atau kuncen, yang bertanggung jawab sbobet88 merawat agar jin tidak mengganggu penduduk setempat. Penjaga ini dikenal sebagai Ki Hamali, seorang pria dengan keahlian menyelam sampai empat jam lamanya.

Banyak warga yang mengenalnya sebagai Ki Hamali, sosok yang gagah dan dapat mengendalikan jin dan juga buaya di Sungai Cikaso.

Dipercaya bahwa kalau ada yang menyebrang sungai dengan posisi miring, maka bangsa jin dan buaya raksasa dapat mengenali bahwa orang tersebut ialah bukan anak buah Ki Mali dan sebaliknya.

Apabila jin dan buaya mengganggu penduduk, mereka dapat berurusan dengan Ki Mali, sosok yang mereka takuti.

Aliran Tiga Titik yang Megah

Keunikan lain dari Curug Cikaso adalah terdapatnya tiga aliran air terjun yang mengalir dari tebing, berhiaskan vegetasi hijau di sekelilingnya, yang bersama menciptakan pemandangan yang luar biasa indah.

Menyembul dari ketinggian yang memukau, yakni 80 meter, Curug ini mengukir tebing seluas 100 meter, sebuah pemandangan yang menyita nafas. Airnya, yang merupakan anak dari Sungai Cikaso, mengalir dengan anggun menuju Muara Tegal Buleud di Sukabumi.

Di sekelilingnya, tersembunyi sebuah kolam alami yang mengakibatkan decak kagum, meluas dengan kedalaman mencapai 15 meter.

Namun, seperti penari yang bergerak dengan ritme yang intens, arus airnya kuat, agar pengunjung dihimbau untuk tidak menyita risiko berenang amat dekat dengan jantung air terjun tersebut.

Leave a Reply